Selasa, 16 November 2010

Superkomputer Rancangan Amerika

Insinyur-insinyur di Amerika tak mau tinggal diam begitu superkomputer dari Negeri Paman Sam itu dikalahkan China. Dua superkomputer yang tengah dibangun di Amerika saat ini diklaim bakal menghasilkan kinerja jauh di atas kemampuan superkomputer tercepat di dunia buatan China saat ini.
Dua superkomputer yang tengah dirancang para insinyur di Amerika didesain mampu melakukan 20 triliun kalkulasi/perhitungan per detik. Kecepatannya bakal jauh di atas Tianhe-1, nama superkomputer China yang berada di daftar teratas 500 komputer tercepat saat ini.
Salah satu superkomputer dibangun di Oak Ridge National Laboratory,lokasi yang sama dengan superkomputer Jaguar yang menempati peringkat dua dunia saat ini.
Dalam daftar Top 500 yang baru saja dirilis, China tidak hanya mencatat superkomputer tercepat tapi juga memasukkan 42 superkomputer di dalamnya melampaui negara maju seperti Jepang, Jerman, dan Inggris. Amerika masih mendominasi dengan 275 dari 500 superkomputer dalam daftar tersebut.
Prosesor Intel masih menjadi pilihan prosesor sebagian besar superkomputer. Dari 500, 398 menggunakan rangkaian prosesor Intel. Sementara AMD hanya digunakan 57 superkomputer. Sebagian besar termasuk buatan China pun masih menggunkan chip buatan perusahaan Amerika termasuk dukungan GPU seperti buatan Nvidia.

Rabu, 10 November 2010

Visual Basic

Visual Basic adalah salah suatu developement tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic menggunakan pendekatan Visual untuk merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan dialek bahasa Basic yang cenderung mudah dipelajari. Visual Basic telah menjadi tools yang terkenal bagi para pemula maupun para developer. Dalam lingkungan Window's User-interface sangat memegang peranan penting,karena dalam pemakaian aplikasi yang kita buat, pemakai senantiasa berinteraksi dengan User-interface tanpa menyadari bahwa dibelakangnya berjalan instruksi-instruksi program yang mendukung tampilan dan proses yang dilakukan.
Pada pemrograman Visual, pengembangan aplikasi dimulai dengan pembentukkan user interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang digunakan dalam user interface, dan baru dilakukan penulisan kode program untuk menangani kejadian-kejadian (event). Tahap pengembangan aplikasi demikian dikenal dengan istilah pengembangan aplikasi dengan pendekatan Bottom Up.

Bentuk-bentuk kondisi yang ada pada visual basic :
A.Kondisi Perulangan
Program untuk mencari data maka diperlukan perulangan untuk mencari data dari record awal sampai record akhir atau sampai data yang dicari ditemukan
Dengan menggunakan struktur kondisi perulangan seperti source code di atas maka ketika program di load maka program akan menjalankan perulangan dan menampilkan pesan “ini adalah pesan ke 1”,angka 1 pada pesan karena pada perulangan For … Next nilai awalnya adalah 1 kemudian program menjalankan perintah Next i sehingga sekarang nilai i menjadi 2, kemudian program menampilkan pesan “ini adalah pesan ke 2”, kemudian begitu seterusnya sampai nilai i = 1000 dan program menampilkan pesan “ini adalah pesan ke 1000”, karena nilai i = nilai akhir yaitu 1000 maka program keluar dariperulangan.
B.Kondisi Percabangan
Sebuah aplikasi harus memiliki alur program yang baik sehingga tidak akan terjadi kesalahan dan hasil yang dikeluarkan oleh program tidak menyimpang dari yang diinginkan ketika program berjalan. Untuk itu perlu dibuat sebuah kondisi percabangan dalam program. Dalam Visual Basic ada beberapa kondisi percabangan yang dapat digunakan seperti IF… THEN atau SELECT CASE. Kondisi percabangan biasanya dinyatakan dengan menggunakan operator seperti operator sama dengan (=), tidak sama dengan (<>) atau operator-operator perbadingan lainnya ( >, >=, <, <=). 1.If … Then Percabangan dengan menggunakan If … Then digunakan untuk memilih dua kondisi atau lebih dengan memeriksa syarat pada tiap kondisi, jika syarat pada kondisi 1 benar ( True ) maka maka program akan menjalankan pernyataan 1 jika tidak ( False ) maka program akan memeriksa kondisi 2, jika syarat pada kondisi 2 benar ( True ) maka program akan menjalankan pernyataan 2 jika tidak ( False ) maka program akan memeriksa kondisi berikutnya dan begitu seterusnya hingga kondisi terakhir pada percabangan. Bentuk kondisi percabangan If … Then pada Visual Basic adalah : If Kondisi1 Then Pernyataan1 ………… ElseIf Kondisi2 Then Pernyataan2 …........ Else Pernyataan3 ………… End if Kondisi percabangan If …Then biasanya digunakan untuk menentukan kondisi perhitungan matematika, membatasi tndakan pengguna program , mengatur tampilan atau mencegah error ketika program di jalankan. 2.Select Case Dibandingkan dengan percabangan If … Then, Select Case lebih mudah dibaca dan di debug serta lebih mudah digunakan dalam alur program yang membutuhkan banyak percabangan. Bentuk umum percabangan Select Case dalam Visual Basic adalah sebagai berikut : Select Case Pilihan Case 1 Pernyataan1 ….. Case 2 Pernyataan2 ….. Case 3 Pernyataan3 …… End Select Pada struktur percabangan Select Case di atas jika Pilihan yang dimasukkan oleh pengguna bernilai 1 maka Pernyataan 1 di eksekusi, jika bernilai 2 maka Pernyataan 2 yang dieksekusi, jika bernnilai 3 maka Pernyataan 3 yang di eksekusi. 2.Sebutkan Jenis-jenis operator pada Visual Basic Visual Basic menyediakan 3 jenis operator, yaitu : 1)Operator Aritmatika ^ Pangkat - Negatif / kurang * Kali / Bagi \ Pembagian integer ( disertai pembulatan nilai hasil ) (Mod) Modulus / sisa bagi + Tambah / penggabungan string & penggabungan string 2)Operator Perbandingan = sama dengan <> tidak sama dengan
> lebih Dari.

Macam-macam looping
A.Do While … Loop
Kata while dalam pernyataan Do While merintahkan program untuk melakukan perulangan apabila kondisi persyaratan masih bernilai True. Apabila kondisi persyaratan bernilai False maka program akan keluar dari perulangan dan berpindah ke kode program berikutnya.
B.Do Until … Loop
Pada dasarnya perulangan DO Until sama dengan perulangan DO While yang membedakannya adalah pada perulangan Do While perulangan akan terus berjalan selama kondisi bernilai True dan akan berhenti jika kondisi bernilai False sedangkan pada perulangan Do Until perulangan akan terus berjalan apabila kondisi bernilai salah dan akan brhenti jika kondisi bernilai True.
C.While … Wend
Perulangan While … Wend digunakan apabila kita ingin pernyataan pada program dijalankan selama kondisi ekspresi yang di tetapkan masih bernilai True.
D.For … Next
Perulangan For … Next digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah tertentu yang kita kehendaki. Kita harus mendeklarasikan sebuah variabel yang akan digunakan sebagai indeks untuk perulangan.

Kamis, 04 November 2010

GUNUNG MERAPI MELETUS LAGI

GUNUNG MERAPI MELETUS LAGI
Jumat, 5 November 2010.

Hujan abu tebal terus turun (magelang, jawa tengah)
Petugas yang memantau merapi tidak dapat memastikan bagaimana abu tebal terus menghujani magelang karena petugas cuma melihat dengan mata telanjang dan jika cuaca mendung, petugas tidak dapat melihat hujan abu datang dan bereaksi.
Debu awan panas masih menyelimuti pemukiman warga, debunya pun sampai menumpuk di pemukiman warga dan masuk ke rumah-rumah warga dan ketebalan debunya sampai beberapa cm dan rumah-rumah warga rusak karena awan panas. Ternak-ternak warga pun semuanya mati.
Setelah meninjau ke rumah sakit ternyata ada lebih Dari 10 orang yang meninggal karena luka bakar terkena awan panas.
Di Km 16 yang terdiri Dari 1 kampung 2 dusun, ditemukan lagi korban letusan gunung merapi dan beberapa rumah terbakar dan 4 jenasah terakhir ditemukan terpotong.
Hujan abu vulkanik menyebabkan jalan-jalan diselimuti abu tebal sampai 4 cm.
Dampak dirasakan di bagian selatan, barat dan sekitarnya.
Abu vulkanik terdiri Dari gas dan debu.
Gas yang timbul akibat gunung meletus yaitu, uap air (H2O), belerang, hydrogen sulfida dll.
Bahaya abu vulkanik Dari letudan gunung merapi: 1. Dampak yang terkena awan panas seperti luka bakar, 2. Dampak Krikil, 3. Dampak Vulkanik seperti kulit dan pernafasan terganggu.
Jaga diri 20 Km Dari gunung meletus.
Masker telah dipakai oleh semua penduduk tetapi itu masih kurang membantu karena abu sangat tebal.
Sebaiknya aktivitas yang dilakukan dilluar ditunda dulu karena bias membahayakan diri dan di rumah ataupun diluar rumah harus memakai masker. Jika ado keluhan pada tubuh sebaiknya harus memeriksakan ke dokter ataupun ke rumah sakit.
Kandungan debu gunung meletus, yaitu : ineral kursa, krostobalil.
Daerah yang harus dievakuasi: Kab.sleman, Kab. Magelang, Kab.boyolali, Kab.klaten

Rabu, 03 November 2010

Cara membuat kompos

Cara membuat kompos

Kompos jadi siap pakai
Pada daerah yang banyak terdapat sampah kota dan desa yang telah mengalami
proses pembusukan dan penghancuran yang cukup lama di alam terbuka, dapat
diterapkan cara ini, sebagai berikut:
·         Gali tumpukan sampah (garbage atau sampah lapuk) yang sudah seperti
·         tanah
·         Pisahkan dari bahan-bahan yang tidak dapat lapuk
·         Jemur sampai kering, lalu ayak
·         Bubuhkan 50 - 100 gram belerang untuk setiap 1 kg tanah sampah.

Bahan:
·         2 1 /4 hingga 4 m3 sampah lapuk (garbage)
·         6,5 m3 kulit buah kopi
·         750 kg kotoran ternak memamah biak (± 50 kaleng ukuran 20 liter)
·         30 kg abu dapur atau abu kayu

Cara Membuat
1). Buatlah bak pengomposan dari bak semen.
Dasar bak cekung dan melekuk di bagian tengahnya. Buat lubang pada salah
satu sisi bak agar cairan yang dihasilkan dapat tertampung dan dimanfaatkan.
Atau buatlah bak pengomposan dengan menggali tanah ukuran 2,5 x 1 x 1 m
(panjang x lebar x tinggi). Tapi hasilnya kurang sempurna dan kompos yang
dihasilkan berair dan lunak.
2). Aduk semua bahan menjadi satu kecuali abu. Masukkan ke dalam bak
pengomposan setinggi 1 meter, tanpa dipadatkan supaya mikroorganisme
aerob dapat berkembang dengan baik. Kemudian taburi bagian atas
tumpukan bahan tadi dengan abu.
3). Untuk menandai apakah proses pengomposan berlangsung dengan balk,
perhatikan suhu udara dalam campuran bahan. Pengomposan yang baik